Sabtu, 21 Januari 2012

TATA SURYA

TATA SURYA
Tata surya adalah kumpulan benda-benda langit seperti planet, asteroid, komet, meteor dan benda-benda lainnya yang berputar mengelilingi matahari sebagai pusatnya. Tata surya kita ini berada di galaksi Bimasakti (Milky Way)
Banyak teori yang mencoba untuk  mengemukakan terbentuknya tata surya. Teori – teori tersebut diantaranya:

a.      Teori Nebula
Teori ini dikemukakan oleh Immanuel Kant dan Pierre de Laplace.
Teori ini menjelaskan bahwa tata surya terbentuk dari kabut pijar yang berputar, lalu karena putarannya sebagian massa kabut terlempar dan menggumpal, membentuk planet-planet. Dan sebagian massa lainnya tetap berputar dan mengalami pemanasan menjadi pusatnya yaitu matahari.

b.     Teori Pasang Surut Bintang
Teori ini dikemukakan oleh James Jeans dan Harold Jeffreyss.
Teori ini menjelaskan bahwa tata surya pada awalnya terbentuk dari gas matahari yang tertarik oleh gaya gravitasi dari bintang yang melintas di dekatnya. Massa gas matahari yang tertarik itu membentuk tonjolan, lalu tonjolan itu lepas dari matahari dan lama-kelamaan membeku menjadi planet-planet.


c.      Teori Planetesimal
Teori ini dikemukakan oleh T.C. Chamberlain dan F.R.Moulton.
Menurut teori ini, awal pembentukan tata surya adalah dari kabut pijar. Di dalam kabut pijar terdapat banyak material-material padat yang berhamburan. Material-material itu saling tarik menarik karena adanya gaya gravitasi lalu pada akhirnya membentuk planet-planet.

d.     Teori Lyttleton
Teori ini menjelaskan bahwa matahari pada mulanya matahari terbentuk dari bintang kembar yang mengelilingi sebuah medan gravitasi. Salah satu bintang menabrak bintang yang lain hingga hancur. Bintang yang hancur itu berubah menjadi massa gas yang beputar, , lalu karena putarannya sebagian massa gas  terlempar dan menggumpal, membentuk planet-planet. Sedangkan bintang yang bertahan menjadi matahari. Karena kekuatan gravitasinya, matahari bisa menahan planet-planet sehingga tetap beredar menurut lintasannya.

e.     Teori Awan Debu
Sebagaimana kita ketahui, bahwa di ruang angkasa terdiri dari awan yang sangat luas. Awan yang terdiri dari debu dan gas kosmik itu diperkirakan berbentuk sebuah piringan yang berputar, lalu berkumpul menjadi satu. Partikel debu yang keras saling bertubrukan menjadi planet, sementara gas di tengah awan menjadi matahari. Teori ini diperkenalkan oleh Fred L.Whippel, seorang astronom AS.

Dari tadi udah ngomongin bagaimana tata surya itu terjadi.
Sekarang, kita cari tahu yukkk… siapa aja sih anggota tata surya itu???

ANGGOTA TATA SURYA

1.     MATAHARI
Matahari adalah pusat tata surya kita. Semua benda langit mulai dari planet, asteroid, meteorid, termasuk bumi kita berputar mengelilinginya.
Matahari merupakan salah satu bintang lho,, karena semua benda langit yang memiliki cahaya sendiri disebut Bintang.
Ciri – ciri Matahari:
·        Massa matahari adalah 1,99 x 103 kg atau kira-kira 330.000 kali massa bumi.
·         Jari-jarinya sepanjang 695.000 km atau 108,97 jari-jari bumi.
·        Magnitudo ( tingkat kecemerlangan ) -26,8
·        Suhu di permukaan 6000ºC
Bagian – bagian matahari:
·        Inti Matahari : bersuhu sekitar 15.000.000 ºC
·        Fotosfer : merupakan permukaan matahari yang memancarkan cahaya,bersuhu sekitar 6000ºC. Bagian inilah yang kita lihat sehari-hari.
·        Kromosfer : lapisan di bawah fotosfer yang memancarkan sinar merah yang lemah warnanya.
·        Korona : bagian terluar matahari, yang terlihat saat terjadi gerhana matahari total dan memancarkan warna keabu-abuan.

Gangguan – gangguan Matahari :
·        Gumpalan  -  gumpalan fotosfer
Matahari terdiri dari gas-gas matahari yang selalu bergerak karena energy yang datang dari dalam, sehingga gas – gas pada fotosfer mengepul-ngepul seperti gumpalan-gumpalan.

·        Lidah Api
Lidah api adalah massa gas matahari yang memijar dan muncul di sekitar sunspots, terdiri atas proton dan electron dari gas hydrogen, dengan kecepatan hingga ratusan kilometer per detik, sehingga mampu mencapai bumi.
Sebelum masuk ke atmosfer bumi, partikel tersebut ditangkap oleh sabuk Van Hellen sehingga kecepatannya melemah, dan terjadilah aurora yang disebabkan oleh partikel matahari dengan atom oksigen dan nitrogen pada lapisan atas matahari. Aurora yang berwarna-warni itulah yang kadang bisa dilihat orang-orang di dekat lingkaran kutub.

2.     PLANET
Secara umum planet adalah benda langit yang tidak memiliki cahaya sendiri, sehingga planet mengelilingi matahari untuk mendapatkan pantulan dari cahaya matahari.
Syarat benda angkasa digolongkan sebagai planet :
ü Bergerak mengelilingi matahari pada orbit yang stabil.
ü Mempunyai berat yang cukup untuk gravitasi dirinya
ü Merupak objek dominan di orbitnya sendiri

KLASIFIKASI  PLANET
A.   Berdasarkan bumi sebagai batas
ü Planet inferior : Merkurius, Venus
ü Planet superior : Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus

B.   Berdasarkan komposisi
ü Planet terestial : planet yang terdiri dari batuan silikat.
Yang termasuk planet terestial : Merkurius, Venus, Bumi, Mars
ü Planet Jovian : planet raksasa yang terdiri dari gas.
Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus,

PLANET DALAM TATA SURYA

1.     MERKURIUS
ü Merupakan planet terdekat dengan matahari dengan jarak ± 57 juta km
ü Merupakan planet terkecil, dengan diameter 4.878 km atau sekitar 27% ukuran bumi.
ü Revolusi memerlukan waktu 88 hari. Rotasi memerlukan waktu 59 hari.
ü Suhu pada siang hari 350 ºC, pada malam hari -170 ºC
ü Banyak terdapat kepundan hasil tumbukan meteor akibat atmosfernya yang tipis.
ü Tidak mempunyai satelit dan cincin.
ü Pada waktu sore hari terlihat sebagai bintang sore dan cepat terbenam. Pada waktu pagi hari sebagai bintang pagi dan cepat menghilang disusul terbitnya matahari.

2.     VENUS
ü Berjarak kira-kira 180 km dari bumi.
ü Memiliki diameter 12.104 km, dengan masa 0.82 kali massa bumi. Suhu kira-kira 480º C.
ü Rotasi berlawanan dengan bumi, sehingga dari planet ini matahari terbit dari sebelah barat, dan terbenam di sebelah timur.
ü Revolusi membutuhkan waktu 224,7 hari dan periode rotasi selama 243 hari.
ü Permukaan venus tidak dapat dilihat karena terhalang awan tebal yang mengandung asam sulfat dan hujannya bersifat korosif.
ü Tidak mempunyai satelit dan cincin.

3.     BUMI
ü Satu-satunya planet yang dihuni makhluk hidup.
ü Jarak dengan matahari 159 juta km (1 AU)
ü Massa bumi 59.760 milliar ton.
ü Berevolusi dalam waktu 365 tahun 6 jam 9 menit 10 detik atau disebut 1 tahun siderik.
ü Berotasi dalam waktu 23 jam 56 menit atau disebut satu hari siderik.

4.     MARS
ü Jarak dengan matahari 228 juta km.
ü Diameter 6.795 km, dengan massa 0,11 kali massa bumi.
ü Periode revolusi 687 hari dan periode rotasi 24 jam 37 menit.
ü Tampak berwarna kemerahan karena mengandung karat besi.
ü Memiliki 2 satelit yaitu Phobos dan Demos

5.     JUPITER
ü Merupakan planet terbesar dalam tata surya
ü Jarak dengan matahari 780 juta km
ü Masa revolusi 11,86 tahun dan rotasi selama 9 kam 50 menit.
ü 85 % tersusun atas hydrogen dan campuran lainnya antara lain gas CH4 dan NH3.
ü Memilki 14 satelit. 4 satelit terbesarnya yaitu Io, Europa, Ganymede, dan Calisto.
ü Keunikan Jupiter : Atmosfernya tidak bergerak sehingga mengakibatkan pusaran seperti  noda merah besar pada bagian atasnya.

6.     SATURNUS
ü Planet terbesar kedua setelah Jupiter
ü Memiliki cincin yang terdiri dari silicon dioksida, oksida besi dan partikel es dan batu.
ü Jarak dari matahari ±1,4 milyar km
ü Periode revolusi 29,46 tahun bumi dan rotasi selama 10 jam 14 menit waktu bumi.
ü Temperatur -23º C
ü  Inti Saturnus diperkirakan terdiri dari batuan padat dengan atmosfer tersusun atas gas amonia dan metana
ü 96 % tersusun atas gas hydrogen dan campuran zat lain seperti helium, metana, dan ammonia.
ü Memiliki 59 satelit. 7 satelit besar diantaranya: Titan, Rhea, Iapetus, Dione, Tethys, Enceladus dan Mimas. Titan adalah satelit terbesar, lebih besar dari planet Merkurius

7.     URANUS
ü Planet terbesar ketiga setelah Jupiter.
ü Jarak dari matahari sekitar 2.887 juta km.
ü Kala revolusinya 84,01 tahun dengan rotasi selama 16 jam 10 menit.
ü Massa planet ini 14,6 kali massa bumi
ü Temperatur -210º C
ü Atmosfer tersusun atas matana, hydrogen, helium dan matana
ü Memiliki 5 satelit yaitu Oberon, Titania, Umbriel, Ariel, dan Miranda.
ü Planet ini juga diketahui punya 9 cincin.

8.     NEPTUNUS
ü Jarak dari matahari 4.509 juta km.
ü Tampak berwarna hijau kebiruan karena awannya berwarna hjau kebiruan.
ü Berotasi selama 18 jam 26 menit dan revolusi selama 164,8 tahun.
ü Temperatur -220º C, dengan massa 17,2 kali masa bumi
ü Memiliki  buah satelit yaitu Triton dan Neroid.