Kamis, 23 Februari 2012

SEKILAS ILMU KIMIA

Buat kalian yang tertarik masuk ke jurusan Kimia, artikel ini menuliskan tentang apa itu Ilmu kimia..


Tahukah kamu bahwa ilmu kimia sering disebut sebagai “Sentral Ilmu Pengetahuan atau Pusatnya Ilmu Pengetahuan” Kenapa? karena kimia dipakai, diterapkan, dan dibutuhkan untuk mendukung ilmu pengetahuan yang lain. Betapa tidak, banyak sekali bidang-bidang ilmu yang lain terikat dengan ilmu kimia, seperti bidang kedokteran, biologi, fisika, lingkungan, forensik, astronomi, farmasi, ilmu bahan, komputer, dan sebagainya.
Ilmu Kimia memiliki banyak cabang dan sub cabang bahkan antara cabang yang satu dengan yang lain kadang kala saling overla, mempelajari satu cabang sangat terkait dengan cabang ilmu yang lain. Adapun cabang ilmu kimia diantaranya:


Kimia Analisa, yaitu cabang ilmu kimia yang mempelajari teknik analisa materi untuk menentukan komposisi dan struktur dari materi. Kimia analisa juga mempelajari cara analisa standart dan metode penelitian standart yang nantinya akan dipakai oleh cabang ilmu kimia yang lain.

Kimia Anorganik, mempelajari sifat dan reaksi senyawa anorganik. dari cabang ini muncul sub cabang ilmu yang lain seperti Kimia Katalis yang mempelajari cara membuat dan mempelajari katalis, Kimia Organometalik yaitu mempelajari sifat dan reaksi perpaduan senyawa organik-logam.

Kimia Organik, mempelajari sifat, struktur, mekanisme, dan reaksi senyawa organik. Untuk membedakan dengan senyawa anorganik maka senyawa organik adalah senyawa yang yang dibangun oleh rantai karbon. mempelajari kimia organik sangat penting bagi orang yang ingin mempelajari farmasi, biokimia, fitokimia, sintesis kimia dan ilmu yang lain.

Biokimia adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari zat-zat kimia, reaksi kimia, dan interaksi zat-zat yang terdapat di dalam makhluk hidup. Biokimia berkolerasi dengan kimia organik, kimia medisinal, biologi molekular dan genetika.

Kimia Fisika adalah cabang ilmu kimia yag mempelajari sifat fisika dan sifat dasar materi dari suatu sistem kimia atau proses kimia. Fokus kimia fisika umumnya berkisar energi dan sifat thermodiamik suatu sistem. Sub cabang yang sangat penting dari kimia fisika adalah Kinetika Kimia, Elektrokimia, Spektroskopi, dan Thermokimia.

Kimia Inti adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari bagaimana partikel-partikel subatom bergabung satu sama lain membentuk inti atom.

Kimia Teori adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari kimia berdasarkan teori dengan dukungan ilmu matematika dan fisika dan penerapan kuantum mekanik yang disebut kimia kuantum.
Cabang-cabang ilmu kimia yang lain adalah Nanokimia, Neurokimia, Bioremediasi, Kimia Bahan Pangan, Kimia Pertanian, Kimia Flavor, Green Chemistry, Kimia matematika, Kimia Permukaan, Sintesis Kimia, SonoKimia, Kimia Organik Fisik, Farmakologi, ImunoKimia, Fitokimia, Geokimia dan masih banyak lagi.


Jadi dengan mempelajari kimia anda tidak usah khawatir nantinya akan bekerja di bidang yang mana sebab sudah jelas dengan mempelajari kimia anda bisa masuk kemana saja bidang ilmu pengetahuan yang anda suka.

INFORMASI JURUSAN DI UNIVERSITAS

Haii... kawan.... terutama yang duduk di bangku SMA nihh,, mungkin lagi mencari-cari info tentang jurusan, atau mungkin lagi galau, mau masuk jurusan apa,,
Posting ku kali ini mau bagi-bagi info tentang jurusan di Universitas..


1. BIOLOGI
A. PENGERTIAN
Biologi adalah ilmu yang mempelajari mengenai makhluk hidup dan hubungan makhluk hidup dengan lingkungannya. Biologi merupakan salah satu dari 3 natural sains yang diajarkan di sekolah-sekolah menengah (fisika, kimia, biologi). Sekarang ini, biologi berkembang sangat pesat dan keberadaannya mutlak diperlukan dalam perkembangan teknologi sejak berbagai penemuan seperti genetika, bioteknologi, mikrobiologi, dan obat-obatan herbal. Ditambah lagi isu-isu mengenai “pemanasan global” mulai menyentuh bidang ekologi dan konservasi alam. Kesimpulannya, bisa saya katakan lulusan-lulusan biologi akan sangat diperlukan di masa yang akan datang.
Keterangan: Biologi berdiri dibawah naungan Fakultas MIPA atau di beberapa universitas berdiri di fakultasnya sendiri (Fakultas Biologi). Biologi di universitas memfokuskan kepada studi mengenai hewan dan tumbuhan sementara studi mengenai manusia lebih diarahkan pada kedokteran dan psikologi. Jurusan ini memiliki 2 peminatan diantaranya adalah peminatan ke hewan (zoologi) dan peminatan ke tumbuhan (botani). Jurusan ini mempelajari diantaranya adalah bioteknologi, botani, zoologi, histologi, evolusi, bahkan paleontologi.Lulusan dari jurusan biologi akan mendapatkan gelar Sarjana Sains (S.Si).
B. LAPANGAN PEKERJAAN
Prospek Kerja: Di luar negeri, jurusan biologi adalah jurusan yang sangat populer dan memberikan prospek yang besar dan lulusannya bisa terjun ke banyak bidang. Di Indonesia sendiri lulusan biologi bisa masuk ke bidang penelitian (LIPI, Inhutani, Perhutani), bidang konservasi dan perlindungan alam, bidang pendidikan (dosen dan guru), juga bidang industri seperti industri makanan fermentasi, industri perkebunan, industri pertanian dan kehutanan.
Modal Utama: Memiliki rasa senang dengan makhluk hidup (hewan dan tumbuhan), juga senang dengan kegiatan outdoor karena banyak meneliti mengenai perkembangan hewan dan perkembangan tumbuhan. Disamping itu, juga banyak kegiatan laboratorium yang membutuhkan ketelitian dan kehati-hatian yang tinggi karena sebagian besar kegiatan laboratorium menggunakan mikroskop. Banyak istilah-istilah penting yang digunakan sehingga daya ingat yang baik juga penting di jurusan ini.



2. TEKNIK PENGAIRAN
Teknik Pengairan mempelajari tentang irigasi, drainasi, pengangkutan air oleh sungai, sedimentasi sungai, rekayasa sungai, sampai konstruksi bangunan di sungai seperti bendungan, dsb.
Kemampuan Penunjang :
·            Fisika
·            Matematika
Bidang Minat :    
·            Bangunan irigasi & konstruksi bendungan
·            Menggambar konstruksi bangunan air
·            Pengembangan sumber daya air
·            Perencanaan & pengelolaan waduk
·            Teknologi lingkungan & AMDAL Air
Lapangan Kerja :
·            Konsultan
·            Departemen perindustrian
·            Dosen, dll.

3. TEKNIK MESIN
A. PENGERTIAN
Teknik mesin atau Teknik mekanik adalah ilmu teknik mengenai aplikasi dari prinsip fisika untuk analisa, desain, manufaktur dan pemeliharaan sebuah sistem mekanik. Ilmu ini membutuhkan pengertian mendalam atas konsep utama dari cabang ilmu mekanika, kinematika, teknik material, termodinamika dan energi. Ahli atau pakar dari teknik mesin biasanya disebut sebagai insinyur (teknik mesin), yang memanfaatkan pengertian atas ilmu teknik ini dalam mendesain dan menganalisa pembuatan kendaraan, pesawat, pabrik industri, peralatan dan mesin industri dan lain sebagainya. Teknik mesin biasanya terdiri dari :
1. Perancangan Mekanik dan Konstruksi
2. Proses Manufaktur dan Sistem Produksi
3. Konversi energi
4. Ilmu Bahan / Metalurgi
Teknik mesin mulai berkembang sebagai suatu ilmu setelah adanya revolusi industri di Eropa pada abad ke-18. Kemudian di abad ke-19 semakin berkembang lagi mengikuti perkembangan ilmu fisika. Ilmu teknik mesin pun semakin canggih, dan para insinyurnya sekarang mengembangkan diri di bagian komposit, mekatronika, dan nanoteknologi. Ilmu ini juga mempunyai hubungan dengan teknik penerbangan, teknik sipil, teknik listrik, teknik perminyakan, dan teknik kimia.
B.    LAPANGAN KERJA
Prospek lulusan :
Lulusan bidang teknik mesin mempunyai kesempatan kerja baik dalam instansi pemerintah , staff mechanical dan electrical , sub konsultan teknik pada industri / perusahaan , staff proyek mekanik , manajemen perbengkelan , atau wirausaha
.

4. TEKNIK ELEKTRO
A.  PENGERTIAN
Teknik listrik atau teknik elektro (bahasa Inggris: electrical engineering) adalah salah satu bidang ilmu teknik mengenai aplikasi listrik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Teknik listrik melibatkan konsep, perancangan, pengembangan, dan produksi perangkat listrik dan elektronik yang dibutuhkan oleh masyarakat. Insinyur listrik adalah kaum profesional yang memegang peranan penting dalam mengembangkan dan memajukan teknologi tinggi dalam dunia komputer, laser, penjelajahan angkasa, telekomunikasi, energi, dan aplikasi lainnya dari perangkat dan sistem elektronik. Teknik listrik bekerja sama dengan insinyur dari area lain seperti teknik kimia, teknik mesin, dan teknik sipil untuk merancang, mengembangkan, dan membantu produksi berbagai macam produk dan jasa seperti sistem distribusi energi, komputer pribadi, sistem satelit, radio genggam, sistem radar, mobil listrik, jantung buatan, dan lain-lain yang melibatkan komponen listrik dan elektronik.
B.Prospek Kerja
Lulusan teknik elektro mendapatkan pekerjaan dalam berbagai sektor perekonomian, diantaranya interactive & digital media, digital & wireless communications, embedded system, electronics industry, intelligent system, IC Design & manufacturing, manufacture, internet technology, multimedia, signal processing, control & automation, energy systems, oil & gas industry, dan biomedical engineering, Tenaga EDP – Elecronics Data Processing , Staff Engineering , ME ( Mechanical & Elecrical ) crew , insruktur dan teknisi computer , staff  Management  System bermacam perusahaan / instansi industri , BUMN dan wirausaha – entrepreneurship .


5. Farmasi
Keterangan: Farmasi adalah jurusan yang terkait dengan ilmu kedokteran dan kimia. Jika kedokteran memfokuskan penyembuhan pasien lewat penanganan secara langsung, farmasi menyembuhkan lewat obat-obatan kimia. Farmasi mempelajari mulai dari pembuatan obat, nasib obat di dalam tubuh, ramuan tradisional, farmasetika, dsb. Di Indonesia, jurusan farmasi biasanya terbagi menjadi 3 area, diantaranya Farmasi Riset & Penelitian, Farmasi Klinik & Komunitas, dan Farmasi Obat alam. Lulusan jurusan farmasi akan mendapatkan gelar Sarjana Farmasi (S. Farm) di belakang namanya ditambah dengan gelar profesi Apoteker (Apt.)
Prospek Kerja: Prospek kerja jurusan farmasi sangat luas sekali. Semua industri farmasi membutuhkan lulusan farmasi. Disamping itu terbuka pula kesempatan untuk membuka jasa perdagangan, juga apotik. Bisa juga terjun di dunia penelitian dan pendidikan.
Modal Utama: Jika memilih jurusan farmasi, kemampuan analisis sangat diutamakan. Oleh karena itu, kemampuan matematika yang bagus akan sangat menunjang pembelajaran di jurusan ini. Kesenangan terhadap ilmu-ilmu alam (seperti fisika, biologi dan kimia) pun juga menjadi modal utama di jurusan ini. Karena banyaknya praktik laboratorium, harus memiliki daya analisis tinggi dan rasa ingin tahu yang tinggi. Syarat utama lainnya adalah tidak buta warna.

6. Kimia


Keterangan: Jurusan kimia adalah salah satu jurusan ilmu murni yang biasanya berdiri  dibawah naungan fakultas MIPA. Seperti jurusan-jurusan MIPA lainnya, pembelajaran di jurusan kimia bertujuan untuk mengembangkan ilmu kimia demi kemajuan masa depan. Kimia mempelajari diantaranya manajemen laboratorium, kimia organik, anorganik, biokimia, dsb. Lulusan kimia akan mendapatkan gelar Sarjana Sains (S.Si) di belakang namanya.
Prospek Kerja: Sebagai peneliti di berbagai instansi baik pemerintah, lembaga asing, maupun industri swasta. Juga bisa masuk ke laboratorium industri makanan, obat-obatan, farmasi, tekstil, petrokimia, dsb. Banyak juga lulusan kimia yang terjun ke dunia pendidikan sebagai tenaga pengajar di sekolah atau dosen di universitas.
Modal Utama: Rasa ingin tahu yang tinggi di bidang kimia dan tidak buta warna. Karena banyaknya kegiatan laboratorium, modal utama tentulah harus memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, juga kesabaran yang tinggi dan daya analisis yang kuat. Minat di bidang kimia merupakan suatu keharusan di jurusan ini. Jika memiliki kemampuan tinggi di bidang matematika, akan menjadi penunjang yang sangat baik di jurusan ini.

7. Teknik Kimia


Keterangan: Jurusan teknik kimia mempelajari proses-proses kimia dan fisika yang diterapkan di bidang industri untuk mengolah bahan mentah menjadi bahan jadi atau setengah jadi. Yang dipelajari di teknik kimia adalah termodinamika, proses kimia, mesin-mesin produksi, katalis industri, teori ekonomi, dsb. Saat ini jurusan teknik kimia merupakan salah satu jurusan primadona yang memiliki prospek kerja sangat cerah. Lulusan Teknik Kimia akan mendapatkan gelar ST (Sarjana Teknik).
Prospek Kerja: Tidak perlu dipertanyakan lagi, hampir semua industri memerlukan lulusan Teknik Kimia. Selain segala jenis industri kimia, lulusan Teknik kimia juga bisa menempati instansi-instansi pemerintah terutama Departemen Perindustrian. Bagi yang melanjutkan studinya bisa juga menjadi konsultan industri bahkan ekonomi.
Modal Utama: Selain kemampuan analisis dan tidak buta warna, mahasiswa teknik kimia dituntut untuk selalu bertanya “kenapa”. Oleh karena itu, kemampuan spasial dalam fisika akan diperlukan di jurusan ini karena banyaknya mesin yang akan digunakan. Jika memilih jurusan ini, diharuskan untuk menyenangi fisika, kimia fisis, dan ekonomi. Walaupun memiliki nama kimia, kemampuan matematika dan fisika lebih diutamakan di jurusan Teknik Kimia. Kemampuan bahasa inggris juga penting di jurusan ini karena kebanyakan referensi yang digunakan adalah buku-buku luar.
8. Ilmu Gizi


Keterangan: Ilmu gizi mempelajari hubungan makanan yang dimakan dengan kesehatan tubuh serta faktor-faktor penyebabnya. Ilmu gizi memiliki beberapa cabang, diantaranya adalah Gizi Kesehatan, Gizi Masyarakat, dan Teknologi Pangan. Ilmu gizi mempelajari kandungan-kandungan makanan dan fungsinya untuk tubuh, diantaranya protein, karbohidrat, lemak, air, mineral, dsb. Lulusan Ilmu Gizi akan mendapatkan gelar Sarjana Gizi (S. Gz.).
Prospek Kerja: Disebut-sebut sebagai jurusan masa depan. Lulusan Ilmu Gizi bisa bekerja sebagai konsultan gizi, ahli nutrisi, peneliti rumah sakit, ahli gizi di rumah sakit, industri-industri pangan dan kesehatan, juga hotel. Bisa juga membuka jasa perdagangan makanan, catering, dsb.
Modal Utama: Banyak kegiatan laboratorium, sehingga membutuhkan daya analisis yang kuat. Kemampuan penunjang diantaranya adalah pengetahuan di bidang makanan, juga rasa simpati terhadap orang lain dan memiliki perhatian terhadap masalah seseorang. Kemampuan menghafal yang baik juga akan menjadi nilai plus di jurusan ini. Rasa senang terhadap ilmu biologi dan kimia juga menjadi nilai plus walau tidak harus.
9. Biokimia


Keterangan: Biokimia adalah cabang dari ilmu kimia yang mempelajari proses kimiawi makhluk hidup seperti metabolisme, genetika, sirkulasi, dsb. Biokimia juga mempelajari mikrobiologi seperti virus dan bakteri. Materi biokimia diantaranya polimer dan monomer, lipid, karbohidrat, protein, DNA dan RNA, plasmid, dsb. Hanya sedikit Pendidikan Tinggi yang membuka jurusan ini di Universitas. Lulusan jurusan ini akan mendapatkan gelar Sarjana Sains (S.Si).
Prospek Kerja: Hampir sama seperti kimia murni, tetapi lebih spesifik yaitu ke bidang biokimia. Bisa masuk ke industri perkebunan, kehutanan, pertanian, bahkan peternakan sebagai analis laboratorium dan formulator. Juga bisa menjadi peneliti di instansi pemerintah, lembaga luar negeri, maupun swasta.
Modal Utama: Memiliki rasa senang terhadap ilmu kimia dan biologi. Tidak buta warna juga merupakan suatu keharusan di jurusan ini. Kemampuan penunjang diantaranya adalah senang melihat suatu proses, minat terhadap bioteknologi dan biologi molekular, juga akan menjadi nilai plus bila memiliki kemampuan menghafal yang baik. Karena banyak kegiatan laboratorium, dipastikan harus memiliki daya analisis kuat.
10. Teknologi Pangan


Keterangan: Teknologi Pangan atau bahasa kerennya Food Technology adalah jurusan yang mendidik mahasiswa untuk bisa mengolah makanan dari bahan mentah yaitu hasil petanian dan peternakan sampai ke produk-produk makanan yang sampai di tangan konsumen. Food tech diantaranya mempelajari tentang keamanan pangan, mikrobiologi pangan, teknik pangan, sampai pengembangan produk makanan. Lulusan Teknologi Pertanian akan mendapatkan gelar Sarjana Teknologi Pertanian (STP).
Prospek Kerja: Lebih spesifik karena hanya menyangkut makanan, tapi pasti akan diperlukan oleh industri-industri makanan sebagai kontrol mutu, QA, QC, pengembangan produk, manajer produk, dsb. Selain bekerja di industri, lulusan teknologi pangan juga bisa menjadi konsultan makanan, nutritionist, peneliti, dsb.
Modal Utama: Memiliki kemampuan dan menyenangi ilmu kimia. Karena ada banyak kegiatan laboratorium, maka dituntut untuk memiliki daya analisis kuat dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Pengetahuan di bidang biologi, gizi, dan makanan juga menjadi penunjang walau tidak  harus.
11.  MATEMATIKA
Matematika sering disebut sebagai ibu sekaligus pelayan ilmu pengetahuan. Disebut sebagai ibu ilmu pengetahuan karena matematika merupakan salah satu ilmu pengetahuan dasar yang merupakan sumber dari ilmu pengetahuan terapan. Dikatakan pelayan karena matematika sering dipakai untuk membantu mempermudah penyelesaian permasalahan yang ada di dalam ilmu-ilmu lainnya.
Sejak pertama kali menuntut ilmu di SD kita telah dihadapkan dengan persoalan matematika yang sifatnya dasar dan sederhana. Mulai dari hitungan aritmatika sampai kepada penyelesaian permasalahan-permasalahan dengan menggunakan sifat-sifat aljabar seperti komutatif, asosiatif dan sifat lainnya. Dalam matematika dapat dipelajari cara menyederhanakan permasalahan yang ada di alam sekitarnya menjadi sebuah model matematika sehingga mempermudah untuk menemukan solusi dari permasalahan tersebut.
Contohnya saja, kita melihat kemacetan lalu lintas yang terjadi di sekitar kita, fenomena kemacetan lalu lintas tersebut ternyata bisa kita modelkan dengan model matematika. Selanjutnya, teman-teman akan dapat menentukan penyelesaian optimal dari kemacetan lalu lintas tersebut, misalnya dengan menambah lamanya lampu merah menyala, dan lain-lain.
Tidak hanya kajian-kajian dasar matematika yang akan didapatkan. Banyak bidang kajian pilihan menarik yang bisa diambil, contohnya adalah bidang matematika keuangan, di sini diperlukan pengetahuan tentang statistika serta kalkulus yang lebih lanjut. Seorang yang mendalami bidang ini nantinya bisa menjadi analis di bidang industri keuangan.
 Contoh lainnya adalah kajian aljabar tingkat lanjut ternyata sangat berperan dalam bidang sistem keamanan teknologi informasi yang ditunjang dengan kajian dalam bidang matematika diskrit dan kombinatorik. Jadi tidak benar bahwa paradigma seseorang yang mengambil studi di matematika nantinya hanya akan menjadi dosen atau pengajar.
Prospek Kerja
·         Instansi Pemerintahan
o    Khususnya di Biro Pusat Statisktik, lulusan matematika sangat dibutuhkan untuk melakukan analisis data statistik. Di samping itu Perguruan Tinggi Negeri, Departemen Keuangan, LIPI, dan Bank Indonesia juga merupakan instansi pemerintah yang banyak membutuhkan lulusan matematika.
·         Statistik dan Industri Keuangan
o    Lulusan matematika akan sangat berperan dalam bidang industri keuangan, seperti perbankan, bursa efek, dan asuransi. Kemampuan analisis dan pemodelan matematika akan sangat diperlukan untuk melihat trend yang ada di dunia keuangan. Dengan demikian, prediksi keadaan yang akan terjadi di masa yang akan datang bisa dilakukan dengan baik. Selain itu lulusan matematika juga dapat berperan dalam masalah pemodelan, simulasi, analisis resiko, dan kontrol kualitas dalam industri keuangan, dan konsultan statistik dan aktuaria.
·         Bidang Teknologi Informasi
o    Banyak lulusan matematika yang bekerja dalam bidang teknologi informasi, baik dalam bidang produksi software ataupun dalam bidang jaringan komputer. Pengetahuan tentang teori bilangan adalah salah satu modal utama untuk menjadi ahli dalam sistem keamanan teknologi informasi.

Nah,, udah baca kan???  Ini baru sebagian kecil jurusan di Universitas, ya.. msih banyak lagi lho..
Semoga bermanfaat yaa...